Express Your Creativity Through Design

Jakarta, Sabtu,(29/04/2017) Kemarin Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam, Universitas Islam As-syafiiyah, melalui Kementrian Komunikasi dan Informasi, bekerjasama dengan organisasi IYOIN(Indonesia Youth Opportunities In International Networking) mengadakan pelatihan design grafis yang bertempat di gedung Alawiyah Lt. 6 Universitas Islam As-syafiiyah. Dengan mengangkat tema “Express Your Creativity Through Design”, dan mereka menghadirkan seorang pemateri dari IYOIN yaitu Kaka Firza Riany, seorang Mahasiswa IPB yang menjabat sebagai Vice President of CEDIT IYOIN. Acara yang terbuka untuk mahasiswa Universitas Islam As-syafiiyah ini dihadiri oleh sejumlah petinggi-petinggi fakultas diantaranya wakil dekan fakultas agama islam, ibunda Dra. Neneng Munajah, MA, Ketua BEM FAI saudara Ahmad Hafidz, Abdul Fattah selaku ketua DPM-F dan di ikuti sekitar 30 peserta yang sebagian besar adalah mahasiswa Fakultas Agama Islam.(29/04)

Dalam sambutan ketua pelaksana saudara Muhammad Iqbal Prestyo mengatakan “acara ini diselenggarakan untuk mewadahi atau mengembangkan kreativitas mahasiswa/i Universitas Islam As-syafiiyah khususnya mahasiswa/i Fakultas Agama Islam”(29/04).

Dan acara ini di buka langsung oleh wakil Dekan Fakultas Agama Islam Ibunda Dra Neneng Munajah, MA. Dalam sambutannya beliau mengatakan “Keterampilan yang di tuntut di era Globalisasi ini sangatlah penting untuk bersaing, terlebih keterampilan Design Grafis, sebab kemajuan suatu program baik pemerintah maupun swasta memajukan dan mengembangkannya melalui promosi yang di ekspresikan dengan design grafis, untuk itu acara ini sangatlah penting”(29/04)

Pada Pelatihan desain ini, materi yang di ajarkan oleh Kaka Firza Riany yang di moderatori Fitridinillah adalah penggunaan basic Corel Draw. Pemateri membahas mulai dari pengantar desain, teknik dasar membuat desian, hingga peluang bisnis dari membuat desian sendiri.(29/04)

Dan acara ini diakhiri dengan serah terima plakat sebagai tanda penghargaan kepada kaka friza rainy yang diberikan oleh ketua pelaksana saudara muhammad iqbal prastyo dan di lanjuti do’a bersama yang di pimpin oleh saudara Mauludi Ikhwan serta foto bersama pemateri saudari Kaka Firza Riany(29/04)

FUTSAL DEKAN FAI CUP 2017 SEBAGAI AJANG SILATURAHMI MAHASISWA ANTAR FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS ISLAM AS-SYAFIIYAH

BEMFAI ONLIEN – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Assyafiiyah(UIA) menggelar DEKAN FAI CUP pertandingan futsal di Euro Futsal Kelurahan Jatiwaringin kota Bekasi, (15/01/2017).

Kegiatan tahunan yang digelar selama satu hari sejak pukul 08.00 hingga 17.00 WIB bertujuan menjalin silaturahmi antar mahasiswa Fakultas Agama Islam UIA. Pertandingan futsal yang diikuti 10 tim dari setiap semester yang terdiri dari 3 jurusan tersebut dibuka langsung oleh wakil dekan FAI Universitas Islam As-syafiiyah Dra. Hj. Neneng Munajah, M.Pd. 

Dra. Hj. Neneng Munajah, M.Pd mendukung kegiatan posistif yang dilakukan mahasiswa. Mahasiswa perlu menyeimbangkan antara rutinitas di kampus dengan berolahraga. Beliau mengimbau untuk tetap meningkatkan kedisiplinan, kesoldaritasan, kesportifitasan dan kebersamaan selama kegiatan berlangsung untuk menjalin keakraban antar mahasiswa di FAI.

“Saya sangat mendukung kegiatan ini. Olahraga itu perlu diseimbangkan dengan rutinitas sehari-hari, dan futsal salah satunya, tetap tingkatkan kedisiplinan dan kebersamaan” ,

“Selain itu acara ini juga diselenggarakan dalam ajang silaturahmi keluarga besar fai, dan ini salah satunya dengan mengadakan turnamen Futsal Dekan FAI Cup” Kata A.Hafidz (Ketua BEM FAI)

Terpisah, Imam ketua panitia pelaksana Dekan FAI CUP mengaku senang mendapatkan kepercayaan dan tanggung jawab sebagai ketua panitia. Posisi tersebut dapat menjadi sarana dalam melatih kepemimpinan baginya. Dirinya berharap bahwa dengan diadakannya kegiatan ini, mahasiswa di tiap jurusan dan semester saling mengenal satu sama lain .

“Saya senang menjadi ketua panitia di acara ini, karena dapat menjadi training leadership (latihan kepemimpinan, red). Saya harap semua mahasiswa saling mengenal, dan semoga agenda ini berkelanjutan”,  akuinya saat dikonfirmasi Jurnalistik BEM FAI UIA

Pada kesempatan ini juara 1 diraih oleh tim LSM (laskar Semut Merah) dengan total hadiah sebesar Rp.800.000+Trhopy+Medali, sebagai runner up diraih oleh tim RIA FC dengan total hadiah sebesar Rp.600.000+Trhopy+Medali, dan sebagai top score diraih oleh Fazar Aziz M dengan total hadiah sebesar Rp.200.000+Trhopy+Medali.

PENGEMBANGAN KAPASITAS LINGKUNGAN PENDIDIKAN BIDANG PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN GELAP NARKOBA (P4GN)

BEMFAI ONLINE-Perwaklian Mahasiswa FAI Universitas Islam Assyafiiyah yang terdiri dari perwakilaan 4 mahasiswa mengikuti Training of Trainer (ToT) Pengembangan Kapasitas Lingkungan Pendidikan Bidang Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Jakarta. (Jakarta,26-27/10/2016).

Kegiatan ini merupakan program Lingkungan Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN RI. ToT ini berisikan bagaimana pemberdayaan masyarakat dan strategi pengembangan program P4GN di lingkungan pendidikan, komunikasi efektif dalam rangka sosialisasi P4GN di kalangan MAHASISWA, konseling dan adiksi dasar dalam konteks pencegahan penyalahgunaan narkoba, narkoba dalam aspek hukum, aspek pencegahan dalam kerangka sosialisasi P4GN lingkungan pendidikann dan aplikasi relawan P4GN dalam kerangka tri dharma perguruan tinggi. Acara ini berlangsung dengan penuh tanya jawab, diskusi, simulasi, games dan rencana aksi.

“If you cant do great things do smallnthings in a great way, #StopNarkoba” kata Deputi Pemberdayaan Masyarakat BNN 1 (Bpk. Irjen Pol Drs H. Suedi Husein. SH).

Fitridinillah

STUDIUM GENERAL

BEKASI, 24 JANUARI 2017

(BEMFAI ONLINE).- Universitas Islam Assyafiyah menggelar Stadium General 2017 yang diselenggarakan dikampus dua UIA, Bekasi, Jawa Barat, Selasa,(24/01/2017).

Acara yang mengangkat sebuah tema “Tantangan Dakwah Jelang Kembalinya Kejayaan Islam”ini menghadirkan dua orang narasumber, Prof. Dr. Achmad Mubarok, MA dan Muhammad Shamsi Ali (Imam Islamic Center New York USA), dan DR. H. Achmad Ilyas Ismail, MA selaku moderator dan Acara ini juga dihadiri oleh pejabat-pejabat tinggi kampus UIA serta para dosen-dosen UIA diantaranya BPK. Prof.DR.H. Dailami Firdaus(Ketua Yayasan UIA) dan BPK. Dr. Masduki Ahmad, SH. (Rektor UIA).

Pengangkatan tema tersebut bertujuaan meresponden konflik yang sedang berlangsung pada saat ini, diantaranya tentang bersatunya umat islam dalam membela Al-Qur’an yang dalam waktu lalu telah dinodai oleh gubernur jakarta saudara BPK. Ir. Tjahaja Purnama, M.M (AHOK).

“Hidup ini perihal terang dan gelap sebagaimana ada istri gelap dan istri terang, uang gelap dan uang terang dll” kata Prof. Achmad Mubarok, MA

“Kalau di Amerika ada Trump, di Indonesia Juga ada Ahok” Lanjutnya

Karna akibat ulah kedua tokoh tersebut memiliki dampak positive bagi umat Islam, dan kejayaan umat Islam semakin terlihat jelas dengan mata.

“Amerika Sekrikat sebuah Negara yang terkenal akan dengan liberalismenya. Justru masyarakatnya perlahan-lahan memeluk dan mengikat diri pada Islam. Dan sekarang Agama Islam berkembang cepat disana”Kata Imam Muhamad Shamsi Ali(Imam Besar Islamic center New York AS)

“Dan di Indonesia, karna ulah ketidak cerdasan komunikasi politik Ahok, Umat Islam bersatu padu membela Al-qur’an. Yang dulunya justru kontroversial sering terjadi di dalam Islam”Kata Prof. Achmad Mubarok, MA

Imam Muhamad Shamsi Ali juga mengatakan: kita selaku umat Islam harus menjaga dan berpengetahuan akan 5 hal:

Ø  Selalu bertasbih dan menjaganya dimanapun kita berada

Ø  Beratafakur(Berpikir), Sudahkah kita menjiwai Islam selaku agama kita, sehingga terwujudnya islam yang islamic

Ø  Membangun Soldaritas Sosial

Ø  Menguasai Media dan menjadikan media sebagai alat membangun persepsi Islami

Ø  Bekerja keras menegakan Amar Ma’ruf nahi munkar dalam optimisme

Saat semua itu dimiliki disetiap pribadi muslim insyallah kejayaan Islam akan dimulai.

Dan Prof. Achmad Mubarok, MA juga mengatakan: dari kasus-kasus yang ada pada saat ini, justru kejayaan islam akan segera dimulai dan kita semua umat muslim-muslimah harus optimisme tanpa melakukan fitnah dan anarkis sana sini”

(Alfin Hasanul Kamil).

Peduli Aceh, BEM FAI Universitas Islam Assyafiiyah Galang aksi Dana Bantuan Di Jalan

 alfin, kominfo bem fai. selasa, 13 desember 2016    14:00 WIB

Jakarta Hits- Sejumlah Mahasiswa/i Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Assyafiiyah melakukan aksi galang dana, di jalan raya, lampu merah Pangkalan Jati Selasa (13/12/2016).

Dana yang nantinya terkumpul akan disalurkan pada warga aceh yang menjadi korban setelah gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter mengguncang pada Rabu (07/12) pagi.

“Aksi Ini di lakukan bentuk kepedulian kami sebagai mahasiswa/i Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Assyafiiyah kepada korban gempa yang menimpah di Kabupaten Pide Jaya, Aceh,” Kata Ketua BEM FAI UIA

Penggalangan dana tersebut dilakukan dibeberapa titik lampu merah yang berada dijalan raya Pangkalan jati. Nantinya, dana akan dikirim melalui rekening bantuan kemanusian.

“Semoga Dana ini membantu dan mengurangi beban saudara-saudara kita disana,” Ujar ketua Pelaksana dengan penuh harap

BEM FAI juga mengajak kepada seluruh mahasiswa/i fakultas agama islam agara berdoa bagi beberapa warga Aceh yang tak hanya kehilangan tempat namun kehilangan anggota keluarganya juga, serta diberikan ketabahan dan kekuatan. (Hfz)

AKSI BELA ISLAM 411

Aksi bela islam 411

Oleh : Fitri Dinillah

Jumat (4/11/2016) ribuan massa umat islam yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF MUI), melakukan aksi long march dan unjuk rasa di sekitar kawasan sekitar HI, monas hingga istana negara untuk menuntut keseriusan pemerintah menindaklanjuti kasus dugaan penistaan agama yang di lakukan oleh gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja purnama (Ahok).

Dari FAI-UIA pun tak kalah semangat turut serta dalam aksi tersebut yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Islam (GAMIS). Puluhan ribu masa muslim menggelar demonstrasi besar-besaran yang menyerukan gubernur Jakarta di tuntut atas penghujatannya terhadap Al-Quran. Lautan pengunjuk rasa mengenakan pakaian putih dalam aksi tersebut. Aksi berlangsung sejak ba’da jumatan secara tertib dan damai, para demonstran bersama-sama menggemakan kalimat takbir “ALLAHUAKBAR” demi mengobarkan semangat membela agama, sungguh hal tersebut membuat siapapun yang berada di sana menjadi merinding sekaligus terharu. betapa mulianya islam di mata para pemeluknya, serta luar biasanya semangat para kaum pembela islam demi menjaga nama baik kitab suci kita Al-Quran yang telah di nistakan oleh ahok.

Bentrokkan pecah antara polisi dan pengunjuk rasa yang di ketahui sebagai provokator yang mengatasnamakan suatau organisasi karena menolak untuk membubarkan diri. Ba’da maghrib, polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan para demonstran di dekat istana presiden. Beberapa oknum tidak bertanggung jawab melemparkan botol plastik dan membuat suasana menjadi ricuh tak terkendali. Keadaan tersebut menyebabkan 150 orang terluka dan 1 orang meninggal dunia. Situasi bisa kembali di kendalikan ketika para oknum provokator berhasil di amankan petugas.

Masa yang hadir pada aksi kemarin di perkirakan 2,3 juta jiwa. 2 oknum provokasi yang tertangkap adalah non muslim setelah di periksa ktp nya.

  Ket : Gerakan Mahasiswa Islam (GAMIS) FAI-UIA yang turut serta dalam aksi bela islam

Ket : peserta aksi UIA ekonomi

Ket : peserta aksi FPI

Pelantikan Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam Periode 2016 - 2017

JAKARTA – Pada hari Selasa lalu tepat nya pada tanggal 11 Oktober 2016, telah di adakan nya acara pelantikan DPMF (Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas) beserta BEM FAI UIA. Dengan bertempat di gedung KH Abdullah syafi’i lantai 2. Acara yang di hadiri oleh seluruh perwakilan mahasiswa/i UIA dari tiap fakultas itu juga turut menghadirkan para petinggi kampus seperti rektor kampus UIA yaitu Dr. Masduki Ahmad, SH, MM. Dekan FAI UIA  Dr. A. Ilyas Ismail, MA dan Wakil Dekan FAI UIA Dra. Neneng Munajah MA,  dosen FAI UIA Abdul Hamid Lc, MA. Serta para pengurus dari MPM (Majlis Permusyawaratan Mahasiswa). Acara di awali oleh pembukaan ayat suci Al-Quran yang di bacakan oleh saudara Marhadi mahasiswa FAI jurusan Tarbiyah semester lima. Setelah itu, Fitri Yonaldi selaku ketua pelaksana memberikan sambutan “saya berterima kasih kepada seluruh panitia yang telah membatu jalan nya acara ini, dan semoga setelah pelantikan DPMF dan BEM FAI semakin maju dan lebih baik.”

Acara pelantikan kepengurusan tahun ini berbeda dari pada tahun-tahun sebelum nya, Karna pada tahun ini lah di mulai terbentuknya kepengurusan DPMF. DPMF sendiri berada di bawah naungan MPM dan berfungsi salah satu nya untuk melakuka pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan kemahasiswaan serta menampung aspirasi mahasiswa. Ketua MPM Muhammad Raihan melantik seluruh anggota DPMF dengan sumpah janji dan syahadat yang di ikuti oleh seluruh anggota DPMF. Abdul Fattah selaku ketua DPMF memberikan kata sambutan  “semoga dengan berjalan nya DPM, fakultas agama islam bisa menjadi lebih baik lagi serta kinerja DPM bisa lebih baik dari BEM dan juga FAI semakin terarah.”. Ketua MPM Muhammad Raihan pun memberikan pesan “ teruskanlah kinerja BEM tahun lalu menjadi lebih baik lagi. jika ada seribu orang yang menyatakan kebenaran, maka pastikan aku satu di antaranya. Jika hanya ada satu orang yang menyatakan kebenaran, maka pstikan itulah aku.”

Acara kemudian di lanjutkan dengan pelantikan kepengurusan BEM FAI periode 2016-2017 oleh dekan FAI UIA sekaligus beliau memberikan sambutan ”saya harapkan seluruh pengurus BEM FAI agar turut aktif secara keseluruhan, bukan hanya ketua nya saja dan juga menjalan kan amanah sesuai dengan apa yg sudah di percayakan.” Ujar bapak Dr. A. Ilyas Ismail, MA. Demisioner BEM tahun lalu pun ikut memberikan sambutan yaitu  “ 1) Kita mengetahui,kita ketahui, kita mengenal dengan adanya TRIDARMA perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian,pengabdian kepada masyarakat. Dengan TRIDARMA perguruan tinggi adapula TRIJIWA yaitu 1) mahasiswa harus aktif berorganisasi.2)independen, 3) ilmu pengetahua. Hal ini sering kita lupakan.

       

            Sebagai ledgent of change (agen perubahan), sebagai komonitas intelektual, sebagai komonitas elit ditengah-tengah masyarakat.saya teringat beberapa kata sajak mengenai pertemuan mahasiswa yang didatangkan oleh universita pada tahun 1970 yakni pertemuan mahasiswa, yaitu ilmu-ilmu yang didik akan menjadi alat pembebasan atau alat pendidikan. Sebagai ledgent of change ( Mahasiswa) yang berdiri ditengah-tengah masyarakat sering kali melupakan 1 hal yakni tentu nya bukannya kita hanya belajar, bukan hanya membuat makalah kalau ada gedung rektorat mengatakan bahwa kita hanya dituntut untuk belajar, mebuat makalah itu  SALAH . Seluruh pengeurus BEM dan DPM tahun 2016/2017 kalau sudah ada proker-preker dengan salah satunya adalah pengabdia kepada masyarakat didaerah purwakarta tepatnya di rumah atau yayasan alawiyah “. Ujar Iman Abdul Ridho.

Selanjut nya sambutan meriah mengiringi ketua BEM FAI periode 2016-2017 saudara Ahmad Hafidz saat memberikan sambutan terakhir. “saya mengharapkan kepada para pengurus BEM untuk kompak serius dan solid dalam bekerja demi menjunjung nama baik FAI. Dan saya meminta kepada para dosen untuk men-support program kerja yang telah di rencanakan oleh pengurus BEM secara bersama.”

Acara ditutup dengan pembacaan doa, yang dipimpin oleh Ade Bentala mahasiswa FAI UIA semester lima. Acara pelantikan yang dimulai dari pukul 14.00 hingga 15.00 WIB berjalan dengan baik.

Created by :

Divisi jurnalistik

Dept. KOMINFO FAI UIA